Kisah perjalanan judi di Tanah Air bisa ditelusuri sejak zaman penjajahan Belanda yang terkenal dengan permainan judi sabung ayam ketika itu. United East Indies Company (VOC) pada saat itu berkuasa dan menarik pajak besar dari berbagai kegiatan judi di Indonesia. Kapitan Cina memegang pengelolaan judi, ia merupakan pejabat pemerintah saat zaman kolonial Belanda.
Di daerah sekitar kota Batavia, Kapitan Cina mengatur sebuah rumah judi disana. Kapitan Cina pertama di Batavia yang bernama Souw Beng Kong mendirikan rumah taruhan yang resmi saat itu. Jatah 20% dari pajak judi yang diperoleh VOC akan dibagikan kepada Souw Beng Kong. Banyak permainan judi yang laris ketika itu, seperti sabung ayam, judi dadu dan judi kartu. Tidak ada yang menyangka dari zaman penjajahan Belanda bahwa judi akan berkembang lebih besar di era 1990an melalui judi permainan toto atau lotere.
Judi Pada Era Zaman Modern - Porkas dab SDSB
Pada 1957, Ali Sadikin, Gubernur Jakarta berpendapat bahwa judi lebih baik dilegalkan daripada uang negeri pada lari ke luar negeri mengingat banyaknya pemain Indonesia yang bepergian ke luar negeri untuk berjudi disana. Menurutnya, keuntungan dari judi akan bisa dimanfaatkan untuk membangun kota Jakarta. Meskipun banyak yang tidak setuju terutama dari partai partai agama, namun disinilah akhirnya judi togel dan Lotto dilegalkan. Judi naik popularitasnya dalam bentuk judi toto atau lotere ketika memasuki tahun 1970. Setelah itu muncullah Porkas pada tahun 1980an dimana ini dinilai bukanlah judi karena menggunakan sistim undian. Kata Porkas berasal dari bahasa Inggris yaitu Forecast, permainnya cukup sederhana, para player cukup menebak dan pasang taruhannya apakah hasilnya menang, kalah atau seri antara 14 tim sepakbola yang berlaga. Bisa dibilang penyelenggaraan Porkas cukup terkoordinasi, misalkan contoh: Pada daerah kurang mampu Porkas tidak bisa dibeli, hanya pada kabupaten. Selain itu apabila hendak membeli Porkas batas umur harus 17 tahun keatas. Hasil keuntungan Porkas ini akan dibagikan antara PSSI, KONI, dan lembaga lembaga yang bersangkutan. Tak lama kemudian SDSB, yang singkatan dari Sumbangan Dermawan Sosial Berhadiah, muncul sebagai pesaingnya yang tidak kalah besar. Sistim taruhannya masih sama, hanya hadiah kemenangannya saja yang beda. Pada saat itu, judi bola benar benar memuncak popularitasnya sebelum judi bole dimulai pada era millenium.
Hadirnya Judi Online di Indonesia
Di tahun 1990an, para pemain judi dapat memasang taruhannya via telepon dengan bandar judi kepercayaannya masing masing. Untuk mengecek pasaran bola (handicap dan over under) pada saat itu mereka harus menanyakannya langsung pada agen bolanya masing masing. Ketika internet sudah mulai ada di Indonesia pemain dapat berkunjung ke situs pasaran bola untuk cek voor dan odds judi bola (mereka harus tetap menelpon bandar bolanya masing masing jika ingin memasang taruhan bola).
Pada awal tahun 2000an barulah popularitas judi online naik seiring dengan semakin kencangnya penetrasi internet di Indonesia. Banyak situs agen judi online satu satu pada bermunculan namun masih tetap didominasi judi bola dan live casino yang kebanyakannya memakai provider SBOBET. Dikarenakan hanya di kalangan tertentu saja yang bisa menikmati fasilitas internet pada saat itu sehingga pemain judi online di Indonesia belum begitu banyak seperti sekarang. Namun seiring dengan murahnya maupun mudahnya akses internet mengakibatkan pemain judi bola semakin banyak dari tahun 2010 sampai saat ini. Sekarang, para player bahkan dapat pasang taruhannya lewat perangkat smartphone atau hp baik melalui aplikasi, browser, atau WAP. Setelah itu bermacam jenis permainan pun tersediakan seperti judi bola, permainan casino seperti roulette, baccarat) dan banyak lagi. Judi poker online mulai diminati sejak tahun 2012 sesudah naiknya popularitas game poker Zynga di Facebook. Player yang ingin daftar dan main dengan uang asli kapan saja bisa dengan mudah daftar disitu (kebanyakan memakai provider poker IDNPLAY). Tidak hanya poker, permainan yang banyak diminati termasuk domino qiu qiu, capsa susun, dan ceme. Pada 2016, judi slot atau disebut juga E-Games akhir akhir ini makin banyak diminati dengan iming iming Jackpot sampai sebesar miliaran Rupiah dengan modal taruhan yang sangat rendah. Saat ini judi slot juga merupakan salah satu permainan yang paling banyak pengunjungnya, ini karena banyak orang yang mendengar bahwa sudah banyak yang mendapatkan BIGWIN atau menang jackpot ratusan juta hanya dengan taruhan senilai puluhan ribu Rupiah.
Comments